Hari ini cuara cerah hingga menjelang petang. Tiada lagi hujan renyai atau hujan lebat seperti hari-hari sebelumnya. Jom masuk dapur, kita main masak-masak untuk hidangan keluarga. Seperti biasa, sudah tentunya Abang Farid akan mencari ayam. Bukan main lebar senyumnya apabila pertanyaannya : Mommy masak ayamkah hari ini? Amie jawab: Mommy nak masak ayam lemak kuning.
 |
| Ayam Masak Lemak Kuning |
Ayam Masak Lemak Kuning ini Amie tidak bubuh cili padi. Masakan begini sangat disukai FIL. Kuahnya pun tidak pekat. Bubuh kuah banyak-banyak dalam pinggan nasi hingga banjir! Firdaus suka sangat. Pelengkap hidangan, Amie tumis peria dengan perencah ikan bilis dan telur. Masak ayam sekadar untuk penuhi selera Abang Farid dan adik-adiknya yang lain, jadi untuk Amie dan Encik Suami ada ikan cencaru panggang. Ada sambal belacan, memang sedaplah makan nasi lauk ikan panggang cecah sambal belacan.
 |
| Peria tumis perencah ikan bilis dan telur. |
 |
| Ikan cencaru panggang. |
 |
| Sambal belacan. |
 |
| Limau Sunkist. |
Setiap kali makan, mesti ada hirisan limau Sunkist. Itu buah kegemaran Encik Suami.
Jom kita lihat resipi Ayam Masak Lemak Kuning kegemaran arwah FIL. Kalau ada nanas, bolehlah tambahkan nanas. Kalau nanas ada rasa masam, tak perlulah masukkan asam gelugur dalam masakan.
Bahan-bahan:
- 800 gram ayam - potong ikut saiz yang disukai
- 3 biji kentang - belah 4
- 1 liter santan cair
- 200 ml santan pekat
- 1 keping asam gelugur
- 2 batang serai - diketuk
- 2 helai daun kunyit - siat dan simpul
- garam / perasa pilihan secukupnya
Bahan kisar / tumbuk:
- 2 cm kunyit hidup
- 2 cm halia
- 3 ulas bawang putih
- 5 biji bawang merah
Cara memasak:
- Masukkan ayam, kentang, santan cair, serai, asam gelugur dan bahan kisar ke dalam periuk.
- Masak sehingga ayam empuk.
- Kemudian tuangkan santan pekat, masukkan daun kunyit, garam / perasa pilihan.
- Teruskan masak dengan api kecil dan kacau selalu sehingga kuah mendidih.
- Padamkan api dapur.